QUICK sebagai Perusahaan Nasional sejak 1953 sangat siap mendukung pemerintah dalam memenuhi kebutuhan Nasional akan mesin alat pertanian dan combine harvester skala kecil dan menengah, demikian disampaikan oleh Bp Sudadyo sebagai wakil Quick pada FGD online dari Dirjen ILMATE, Kementerian Perindustrian RI, pada tanggal 8 Desember 2020 bertema Penyusunan Pohon Industri Mesin Pertanian Combine Harvester.

Indonesia menuju pada pertanian modern. Peralatan yang modern bukan alat semata-mata yang paling canggih dan “besar”, serba otomatis, tapi alat yang tepat guna dan daya guna. Petani modern merupakan petani yang dapat memilih tekonologi yang sesuai dengan kondisi alam, topografi lahan dan infrastruktur. Pengelolaan teknologi juga harus diimbangi dengan kemampuan mengoperasikan, merawat, memperbaiki dengan SDM yang tersedia serta kemampuan finansial untuk membeli dan membiayai operasional serta perawatan.

Dampak dari Mekanisme Modern harus meningkatkan kemampuan ekonomi masyarakat dan pemerataan ekonomi. Oleh karena itu, skala ekonomi atas alat yang tersedia harus sesuai dengan luas area yang digarap agar pengelola alat dapat meningkatkan pendapatan petani dan masyarakat. Pada akhirnya akan menghasilkan pemerataan pendapatan masyarakat, tidak didominasi juragan besar dan “alat besar”.

Pertanian Mandiri, dimana Indonesia mampu memenuhi kebutuhan sendiri tetap menjadi prioritas. Yang pertama tentunya adalah kemandirian akan kebutuhan pangan. Dan yang tidak kalah penting adalah kemandirian akan kebutuhan alat mekanisasi pertanian. Tersedia alat mekanisasi pertanian yang murah/ terjangkau dan berkualitas tinggi.

Masing-masing daerah di negara kepulauan ini mempunyai kebutuhan mekanisasi yang spesifik. Ada yang butuh kapasitas besar, ada yang membutuhkan kapasitas kecil. Setiap komoditas membutuhkan alat dan implement yang berbeda juga kemampuan modal dan lahan garap yang kecil harus diperhatikan untuk menunjang kemandirian. Oleh karena itu alat mesin pertanian harus diriset, didesign dan diproduksi oleh sumber daya dalam negeri sehingga lebih mudah dirubah disesuaikan dengan kebutuhan spesifik petani Indonesia dan menjamin ketersediaan spare part serta pelayanan purna jual.

QUICK telah menguasai pasar Indonesia untuk traktor tangan roda dua. Selain mengembangkan mesin angkut perkebunan Quick Truck, juga mengembangkan Combine Harvester berpenggerak mesin 14 HP yang sudah diterima di masyarakat. Alat panen yang sesuai dengan topografi, infrastruktur di pedesaan Indonesia, ekonomis dengan biaya operasi serta perawatan yang rendah.

QUICK dengan kemampuan dan fasilitas yang tersedia sangat mampu untuk mendukung pemerintah dalam mewujudkan kemandirian kebutuhan alsintani yang modern. Didukung dengan 150an tenaga Riset dan Pengembangan (R & D) Produk dengan berbagai disiplin ilmu didukung program komputer yang high end yang diakui secara internasional digunakan merancangan produk berkelas seperti otomotif dan pesawat (CATIA, Pro/ENGINEER dan Pro/ENGINEER + Pro/MECHANICA). Disiapkan Machining Prototipe dan Fasilitas Pengujian Laboratorium serta Lapangan untuk pengembangan produk yang berkelanjutan.

QUICK memiliki fasilitas fabrikasi dengan teknologi modern dan berskala international. Fasilitas Foundry (Pengecoran Logam) merupakan perpaduan teknologi Indoctotherm USA, Eirich Germany, Sintokogio Jepang. Machining shop dilengkapi lebih dari 250 unit mesin CNC. Perakitan mengandalkan lebih dari 40 unit Robot Welding. Kontrol Kualias sangat ketat dengan fasilitas CNC CMM (Coordinate Measuring Machine), alat ukur 3 dimensi dengan tingkat kepresisian sampai dengan 1/10.000 mm.

QUICK yakin untuk mewujudkan Pertanian Indonesia Modern dan Mandiri.

Yogyakarta, 9 Desember 2020